Dengan Menciptakan buyer
persona ini, dapat membantu Anda memahami target audiens Anda dengan lebih
mendalam. Buyer persona adalah Salah satu tokoh fiktif yang sengaja kita
Ciptakan dan menggambarkan karakteristik dari target Market kita. Semakin
berkembangnya dunia bisnis saat ini, maka semakin besar pula persaingan yang
harus dihadapi oleh para pengusaha. Banyak dari mereka yang berlomba-lomba
melakukan berbagai strategi marketing untuk mendapatkan simpati dari konsumen. Dari
menggunakan social media untuk iklan sampai membayar orang untuk promosi, ada
juga yang menggunakan buyer persona untuk menjalankan strategi marketing. Naah,,
Dengan bantuan buyer persona, kita bisa tau target pasar kita orang yang
seperti apa, apa masalahnya, apa keinginannya dan lain-lain. Dari DATA Buyer
Persona tersebut akhirnya kita bisa buat komunikasi / penawaran yang menarik
untuk dibaca target Market.
Ko bisa Bisaaa Miiinn ? Karena kita paham apa yang
diinginkan, di butuhkan oleh mereka ( Calon Buyer ). Kita paham mereka seperti
apa, sehingga komunikasinya jadi lebih efektif. Jika ini adalah pertama kalinya
Anda menciptakan buyer persona, berikut adalah panduan singkat untuk Anda. Seperti
yang disebutkan sebelumnya, menciptakan buyer persona harus didasarkan data
yang akurat.
Untuk mendapatkan data
tersebut, Mimin Kasih Panduan seperti contoh dibawah ini ⤵️
Nah, untuk membuat Buyer Persona, yang perlu kita
lakukan adalah melengkapi 8 data ini :
1. Background alias latar belakang target pasar
2. Demografi, berapa usia target pasar, statusnya apa,
dan sejenisnya
3. Minat, apa yang membuat target pasar tertarik
4. Keempat Tantangan, apa masalah yang sedang target
pasar hadapi
5. Ketakutan, apa yang target pasar takutkan, dan
6. Motivasi Pembelian
7. Buying Concern
8. Goal, apa tujuan jangka pendek dan jangan panjang
dari target pasar.
Kalau dirincikan, bentuk
pertanyaannya jadi seperti ini
BACKGROUND
- Pekerjaan?
- Riwayat Pendidikan?
- Cara mengambil keputusan?
- Cerita singkat tentang target pasar?
DEMOGRAFI
- Gender?
- Usia?
- Status? Single/Menikah
- Penghasilan Bulanan? (Kira-kira)
MINAT
- Hobi?
- Tokoh kesukaan?
- Social Media yang digunakan?
- Berkomunikasi dengan aplikasi apa?
- Buku Kesukaan?
- Film Favorite?
- Web yang sering dikunjungi?
- Cara menghabiskan waktu?
TANTANGAN
- Masalah saat ini?
KETAKUTAN
- Ketakutan terbesar?
MOTIVASI PEMBELIAN
- Apa yang membuat persona mau membeli suatu produk?
BUYING CONCERN
- Apa yang dipertimbangkan persona saat membeli suatu
produk?
GOAL
- Keinginan dalam waktu dekat?
- Keinginan beberapa tahun mendatang?
Nah, dengan Anda menjawab semua poin-poin diatas, maka
kita akan lebih kenal dengan target pasar Kita, calon Buyer kita. dan mudah
dalam mengkomunikasikan Penawaran.
Untuk menjawabnya, kita bisa pakai 3 cara.
*Cara pertama, Riset.*
Jadi mengumpulkan data dari orang-orang yang mewakili
target pasar.
Lalu bertanya kepada mereka, setelah itu melakukan
analisa.
Cara kedua membongkar-bongkar data pembeli lama.
Kalau tidak punya datanya, maka ijin bertanya ke
pembeli lamanya.
*Cara ketiga dengan Asosisasi.*
Jadi kita membayangkan seolah-olah jadi target pasar
tersebut.
Dengan 3 cara tersebut, kita bisa buat Buyer Persona
dari produk/ jasa yang akan kita berikan.
Sipp yaa ?
Sumber : https://t.me/sultanfamily
No comments:
Post a Comment